DAKWAH SYUBHAT KAUM WAHABI
Oleh : Ahmad Yahya IV
بسم الله الرمن الرحيم : الحمد لله المنزه عن الجهات المتعالى عن جميع أوصاف الحادثات الموصوف بما وصف به نفسه المقدسة في كتابه وعلى لسان نبيه صلى الله عليه وسلم من الفوقية والعلوية والإستواء على العرش كما أراد وكما يليق به من الكمالات , من دون اعتقاد جهة ولا تأويلات وبالوجه واليد والأيدي , والعين والأعين , والنزول والهرولة والمجيئ , على ما أراد سبحانه من دون تشبيه ولا تمثيل ولا تعطيل . اما بعد :ا
Merupakan virus yang perlu kita
bendung apabila terjadi pengkafiran besar-besaran hanya perbeda’an
pendapat dalam hal furu’iyah yang tidak ada sangkut pautnya dalam hal
aqidah, hal ini tak jarang kita jumpai dalam komunitas muslim, tanpa
mereka sadari meninggalkan bekas luka yang sangat dalam pada tubuh umat
yang sudah tercabik-cabik oleh perpecahan ini, serta menabur api dalam
sekam, fitnah perpecahan ini di hembuskan oleh faham-faham wahabi yang
meng-adopsi faham hasyawiah mujassimah, memahami ayat-ayat al-qur’an
secara textual serta menafikan takwil dalam ayat-ayat mutasyabihat,
dengan mudah dan fasih mulut mereka mengeluarkan kalimat kafir, musyrik,
sesat, ahli syubhat, penyembah kubur, dan lain sebagainya tanpa melihat
dan memahami dalil yang ada, mereka berkedok meluruskan kemurnian
tauhid, padahal kalau mereka mau membuka mata lebar-lebar dan melihat
realita yang ada, tidak ada umat muslim manapun yang tidak beraqidah
tauhid, ini sudah jelas dan terang, seterang matahari di siang bolong ,
ulama’ salaf maupun khalaf tegas mengatakan : setiap umat Muhammad yang
berada di bawah kalimat “LA ILAHA ILLALLAH MUHAMMDURRASULULLAH” adalah
umat yang beraqidah tauhid apabila mereka mati dalam ke’ada’an seperti
ini ( imani kalimat tauhid ) maka akan masuk syurga walau mereka sebagai
pelaku dosa besar, tauhid mana yang perlu di luruskan?? ketahuilah …
jika kalian gembar-gemborkan kemurnian tauhid, sama saja halnya kalian
menganggap tauhid umat ini tidak murni dan bengkok. Jika tauhid sudah
tidak murni dan bengkok maka artinya adalah kafir keluar dari agama,
Faham wahabi sangat keterlaluan,
mereka mengatakan ahlu takwil adalah ahlu bid’ah dan ahlu syubhat,
jelaskan kepada mereka ulama’ mana yang mereka ikuti? apakah mereka juga
menvonis imam bukhari muhaddist terpercaya ahlu sunnah sebagai ahlu
bid’ah dan ahlu syubhat??
Tanyakan lagi pada mereka..! apa
pendapat mereka terhadap al-hafidz imam ibnu hajar al-tsqolani sebagai
pengarang kitab fathul bari syarah hadist bukhori? apa kedua imam besar
hadist ahlu sunnah ini adalah ahlu bid’ah dan ahlu syubhat?? jelaskan
lagi kepada mereka kedua tokoh tinta emas muhaddist umat ini adalah ahlu
takwil dengan penakwilan yang lurus dan benar yang tidak menyalahi
ketentuan sunnah, sungguh celaka dan buta hati mereka telah menutupi
kebenaran yang terang di siang bolong,
Penakwilan imam bukhori terhadap firman ALLAH :
كل شيئ هالك إلا وجهه : قال البخاري بعد هذه الأية : اي ملكه
Setiap sesuatu pasti binasa kecuali ALLAH ( al-qashash 88 )
Berkata imam bukhori setelah
menyebutkan ayat ini : ialah mulkuhu, jelas kalimat wajhu dalam ayat di
atas tidak di artikan sebagai wajah Allah, akan tetapi sebagai dzatullah
,
Namun orang-orang wahabi atau salafy mengkritisi penakwilan imam besar albukhori di atas dengan kalimat mereka,
(( هذا لايقوله مسلم مؤمن ))
Penakwilan ini tidak pernah di katakan seorang muslim yang mu’min”
Itu artinya mereka telah
mengingkari perkata’an imam albukhori dan menganggapnya bukan sebagai
seorang muslim yang mu’min sungguh suatu pengkaburan karya ilmiyah agar
dapat mengkelabuhi masyarakat awam dengan slogan-slogan “bermanhaj
salaf”
Tentang penakwilan imam bukhori
ini sudah sangat jelas dan di kenal oleh kalangan ahli-ahli ilmu, karena
jika kita melihat pada nashkah yang ada sekarang tidak ada kecuali
termaktub penakwilan imam bukhori terhadap ayat mutasyabihat di atas, di
samping itu. ini adalah konsep dalil penakwilan nushush yang sudah ada
pada zaman salaf (zaman sahabat dan tabi’in) pendetailan pada pengertian
makna,
Bagaimana mungkin mereka
melontarkan tuduhan ahlu bid’ah dan ahlu syubhat terhadap imam besar
hadist ini?? sudah jelas beliau adalah salah satu imam yang berada dalam
penakwilan terhadap ayat mutasyabihat? ulama manapun mengakui tiada
imam di masanya yang menandingi keilmuan hadis imam bukhori, sungguh
orang-orang wahabi/salafy sangat memalukan, doktrin mereka ( “AHLU
TAKWIL “adalah ahlu bid’ah dan ahlu syubhat) adalah doktrin fitnah yang
di hembuskan untuk membuat umat ini menjadi marah,
Mereka tidak berhenti di situ
saja, akan tetapi mereka telah berani mengeluarkan fatwa-fatwa sesat
termasuk pengharaman dan pemusyrikan orang-orang bertawasul terhadap
nabi Muhammad alaihis-sholatu wassalam, dan menjadikan istigotsah
terhadap baginda nabi Muhammad shollallahu alaihi wasallam sebagai
perbuatan musyrik yang mengeluarkan dari agama islam, mereka menganggap
orang bertawasul sebagai penyembah kubur, subhanaka hadza buhtanun
adzim, (maha suci engkau ini adalah kebohongan yang besar) dari sini
kita dapat mengukur kedangkalan dan kepicikan akal mereka , menyamakan
bertawasul dengan penyembah kubur adalah pemikiran orang-orang bodoh dan
tolol,
Dalam konteks tawasul silahkan
baca dalil-dalil ahlu sunnah waljama’ah tentang hakekat tawassul dalam
posting kami yang lain yang telah kami jabarkan panjang lebar,
Habislah ulama’-ulama kita,
tokoh-tokoh ulama’ yang di akui dan muktabarah tidak luput dari sasaran
pensesatan dan di bid’ahkan oleh kelompok extrim ini, bahkan aqidah ahlu
sunnah wal jama’ah sekaliber imam nawawi, imam izzuddin bin abdissalam,
imam tajuddin assubki, al-hafidz imam ibnu hajar al-atsqolani, dan pada
ujungnya imam syafi’i rodiallahu anhum. tidak lepas dari pensesatan dan
di anggap ahlu bid’ah oleh mereka, lantaran ulama’ulama’ di atas itulah
yang membagi bid’ah menjadi bid’ah hasanah dan bid’ah dholalah,
Siapakah ulama’-ulama’ islam yang tidak di hukumi ahlu bid’ah ( sesat ) oleh wahabi ????
PESANKU TUNJUKKAN KESESATAN2
WAHABI INI, SEBARKAN AGAR TIDAK BANYAK ORANG MENJADI IKUT2AN SESAT DAN
MUDAH MENYESATKAN, KAUM WAHABI KAUM DZOLIM, DAN INI SALAH SATU USAHAKU
UNTUK MELAWAN KEDZOLIMAN DAN KEMUNGKARAN KAUM WAHABI.
Salam Aswaja
Tidak ada komentar:
Posting Komentar